Kepala BPOM RI Taruna Ikrar menyatakan keprihatinannya atas maraknya peredaran produk ilegal yang mengandung bahan kimia obat (BKO) di masyarakat. Hal ini menjadi perhatian serius karena dapat menimbulkan risiko besar bagi keselamatan konsumen yang mengonsumsinya tanpa pengawasan medis.
Menurut Taruna, penambahan BKO dalam produk yang seharusnya berbasis bahan alam merupakan pelanggaran serius. Produk-produk ini sering kali diklaim sebagai jamu atau suplemen herbal, namun dapat mengandung zat aktif yang berbahaya bagi kesehatan.
“Bahan kimia obat sama sekali tidak boleh atau dilarang ditambahkan dalam obat berbasis bahan alam,” tegasnya, menambahkan bahwa kesadaran masyarakat harus ditingkatkan mengenai risiko tersebut. Ia juga mengingatkan bahwa konsumsi produk-produk ini dengan BKO dapat menyebabkan efek samping yang serius.
Kepentingan Melindungi Konsumen dari Produk Berbahaya
Pentingnya perlindungan konsumen terhadap produk yang berpotensi membahayakan kesehatan sangat diutamakan. Masyarakat perlu lebih jeli dalam memilih produk yang akan dikonsumsi dan memahami komposisi yang tercantum pada label.
Taruna juga menekankan bahwa pihaknya akan terus melakukan pengawasan dan penindakan terhadap produk-produk ilegal. Hal ini bertujuan untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan sehat bagi semua lapisan masyarakat.
Salah satu temuan yang mengkhawatirkan adalah adanya kandungan sildenafil, yang dapat memiliki efek samping serius jika dikonsumsi tanpa pengawasan. Dapat mengganggu fungsi jantung dan berpotensi menyebabkan masalah kesehatan lain yang lebih serius.
Pentingnya Kesadaran Masyarakat terhadap Bahaya BKO
Kesadaran masyarakat mengenai bahaya BKO harus ditingkatkan untuk mencegah risiko kesehatan yang mungkin timbul. Keterlibatan masyarakat dalam pelaporan produk-produk mencurigakan dapat membantu pihak berwenang dalam mengawasi peredaran barang-barang ilegal ini.
Konsumsi obat atau suplemen tanpa pengetahuan yang cukup berisiko menimbulkan efek jangka panjang. Oleh karena itu, edukasi tentang penggunaan produk berbahan alam menjadi sangat penting.
Taruna Ikrar juga mengingatkan bahwa melatonin, yang sering digunakan tanpa pengawasan, bisa berbahaya terutama bagi kelompok rentan. Jika tidak digunakan dengan tujuan yang tepat, melatonin berisiko mengganggu pola tidur dan kesehatan mental.
Peran Pemerintah dalam Mengatasi Masalah Produk Ilegal
Pemerintah memiliki peran penting dalam menanggulangi peredaran produk ilegal yang mengandung BKO. Regulasi yang ketat dan pengawasan yang ketat akan membantu mengurangi jumlah produk berbahaya di masyarakat.
Langkah-langkah seperti sosialisasi mengenai bahaya BKO perlu dilakukan secara berkesinambungan. Hal ini akan meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya memilih produk yang aman dan efektif.
Dukungan dari berbagai pihak, termasuk organisasi kesehatan, sangat dibutuhkan untuk memperkuat upaya ini. Kerjasama ini dapat mengedukasi masyarakat tentang cara mengenali produk yang mungkin mengandung zat berbahaya.