Bukan rahasia lagi jika Ada Band kini memiliki vokalis baru, Indra Sinaga. Dikenal akrab dengan nama Naga, ia sebelumnya merupakan vokalis band Lyla yang juga cukup terkenal di Indonesia. Meski sudah memiliki pengalaman yang luas di dunia musik, bergabung dengan Ada Band adalah sebuah tantangan yang memerlukan penyesuaian yang signifikan.
Indra mulai tampil bersama Ada Band pada tahun 2019 sambil mempersiapkan album baru. Saat itu, statusnya adalah Ada Band featuring Naga, sebelum secara resmi diumumkan sebagai vokalis tetap pada Januari 2020. Namun, nasib kurang baik mengharuskan mereka menghadapi pandemi Covid-19 yang melanda dunia tak lama setelahnya.
Dalam sebuah wawancara eksklusif, Indra membagikan pengalaman dan perbedaan yang dirasakannya saat menjadi vokalis fitur dibandingkan dengan resmi menjadi anggota tetap. Menurutnya, ada nuansa yang berbeda ketika dia bagian dari proyek sementara dibandingkan status permanennya sekarang.
“Waktu itu, rasanya berbeda. Saya hanya membantu Ada Band karena mereka membutuhkan vokalis. Ada band memiliki banyak karya yang sudah dikenal luas oleh pecinta musik di Indonesia,” katanya menjelaskan perasaannya.
Pergantian Vokalis dan Tantangan Baru di Ada Band
Sebagai seorang penyanyi dan musisi, Indra menyadari bahwa setiap perubahan membawa tantangan baru. Menggantikan vokalis sebelumnya tentu bukan perkara mudah, terutama bagi band dengan karier panjang seperti Ada Band. Dia harus mampu menghadirkan interpretasi baru tanpa kehilangan esensi dari lagu-lagu yang sudah ada.
Pada awal bergabung, Indra merasa perlu belajar banyak, mulai dari lagu-lagu ikonik hingga gaya penampilan yang diharapkan oleh penggemar. Ia mengungkapkan, “Tentu saja, saya harus menggali lebih dalam dan memahami karakter vokalis sebelumnya sekaligus menggabungkannya dengan gaya saya sendiri.”
Indra sangat berkomitmen untuk memberikan yang terbaik bagi Ada Band. Dugaan publik terhadap suaranya dan bagaimana ia membawakan lagu-lagu lama menjadi tantangan tersendiri. Namun, ia percaya bahwa dengan latihan dan perhatian, semua itu bisa teratasi.
Proyek Album Baru dan Harapan untuk Masa Depan
Setelah menjadi vokalis tetap, Indra dan tim Ada Band mulai mengerjakan album baru. Menurut Indra, hal ini merupakan langkah besar bagi mereka untuk memperkenalkan karya-karya baru kepada penggemar. “Album ini bukan hanya sekadar koleksi lagu, tetapi juga cerminan perjalanan kami bersama,” tambahnya.
Ketika ditanya tentang tema dan konsep album baru, ia mengatakan bahwa mereka ingin mengeksplorasi berbagai genre yang dapat menarik perhatian lebih banyak pendengar. Mereka berusaha untuk tidak hanya memenuhi harapan penggemar lama, tetapi juga menggaet pendengar baru dengan inovasi musikal.
Indra mengharapkan album ini akan mampu menunjukkan pergeseran dan perkembangan Ada Band di industri musik. Ia percaya bahwa kolaborasi dengan musisi lain pun akan memperkaya unsur musikal dalam karya terbaru mereka.
Interaksi dengan Penggemar dan Keterlibatan di Media Sosial
Sebagai vokalis, interaksi dengan penggemar menjadi salah satu aspek penting dalam karier Indra. Dia aktif dalam berkomunikasi melalui media sosial, baik untuk mempromosikan album maupun untuk berbagi pengalaman pribadinya. Keterlibatan ini membuat penggemar merasa lebih dekat dan terhubung dengan perjalanan musiknya.
Indra juga mengaku mendapatkan banyak kritik dan saran dari penggemarnya. Hal ini dianggapnya sebagai hal positif yang dapat membantunya untuk beradaptasi dan terus berkembang sebagai musisi. “Saya sangat menghargai setiap masukan dari penggemar,” ungkapnya.
Dengan adanya platform digital saat ini, Indra merasa lebih mudah untuk menjangkau audiens yang lebih luas. Ia memahami bahwa penggemar sangat mendambakan kehadiran dan performa dari Ada Band, terutama setelah masa-masa di mana konser secara langsung dibatasi akibat pandemi.